Monday, October 19, 2020

Hamzah Haz Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Faktanya!

Hamzah Haz Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Faktanya!

Hamzah Haz, mantan wakil Presiden Republik Indonesia ke 9 dikabarkan meninggal dunia, Senin (19/10/2020) pukul 13.45 WIB.

Namun, sejumlah petinggi PPP membantah kabar tersebut. Saat ini, Wapres zaman Megawati Soekarnoputri itu dalam keadaan masih hidup.

Kabar meninggalnya pria kelahiran 15 Februari 1940 itu beredar dalam berbagai media sosial seperti twiter dan Whatsapp.

Anggota DPR RI dari Fraksi PPP Arsul Sani membantah kabar meninggalnya Hamzah Haz.

Kabar seniornya masih hidup tersebut didapat dari ajudannya.

Sebelumnya, politikus PPP Achmad Baidowi mengatakan jika  kondisi kesadaran Hamzah menurun dan kini mendapat perawatan intensif RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.

“Mohon doanya,” ujar Achmad Baidowi.

Sementara itu, Ketua DPP PPP Syaifullah Tamliha mengakui kondisi kesehatan Hamzah Hazmenurun sejak saat pagi tadi.

“Ngedrop tadi pagi-pagi, mohon doanya panjang umur,” ujar Syaifullah Tamliha.

Hamzah kabarnya mengalami gangguan organ. Sejak Jumat 15 Oktober lalu, ia sudah mendapat perawatan dan diberi alat bantu pernapasan. Saat itu kondisinya masih terkontrol.

Karier Hamzah Haz

Sebelum menjadi wakil presiden mendampingi Megawati Hamzah Haz merupakan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan Kabinet Presiden Gusdur.

Lalu pada Juli 2001, Hamzah terpilih menjadi Wapres ke 9, lewat pertarung di parlemen melawan Ketum Partai Golkar, Akbar Tanjung.

Ia pun menjadi ketua umum PPP sejak tahun 1998 sampai tahun 2007 lalu digantikan Suryadharma Ali pada bulan Februari 2007.

Hamzah Haz lahir di Ketapang, Kalimantan Barat 15 Februari 1940. Selepas lulus dari SMA tahun 1961, ia menjadi seorang wartawan surat kabar Bebas.

Hamzah juga sempat kuliah di Yogyakarta dan lulus tahun 1965. Ia pun melanjutkan kuliahnya di Universitas Tanjungpoera.

Tahun 1971, Hamzah menjadi Ketua Nahdlatul Ulama (NU) Kalimantan Barat, dan menjadi wakil rakyat pada saat itu juga.

Pasca terjadi fusi antara NU dan PPP, Hamzah Hazaktif bergerak sebagai anggota DPR dari PPP.

Tak lama kemudian, ia menjadi Ketua Umum PPP selama beberapa tahun.

Baca Juga: Presiden Soekarno Wafat, Hari-hari Terakhir Sang Proklamator yang Tragis

Mundur Dua Kali dari Jabatan Menteri

Karier Hamzah dalam bidang pemerintahan cukup bagus. Tahun 1998, Presiden BJ Habibi mengangkat Hamzah menjadi Menteri Negara.

Setelah setahun menjabat, pada saat itu, Hamzah Haz mengundurkan diri karena desakan masyarakat agar pimpinan partai tak boleh menjabat menteri.

Pada tanggal 6 Oktober tahun 1999, Hamzah terpilih menjadi Wakil Ketua DPR-RI periode 1999-2004.

Namun baru beberapa minggu menjabat Wakil Ketua DPR-RI, Presiden Gusdur saat ini memintanya agar jadi menteri pada Kabinet Persatuan Nasional sebagai Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat,

Ia pun menerima jabatan tersebut, namun beberapa bulan kemudian Hamzah kembali mundur dari jabatan tersebut dengan alasan ingin fokus ke partai.

Puncak karier Hamzah Haz yakni ketika ia menjadi Wakil Presiden Republik Indonesia.

Saat itu ia menggantikan Megawati Soekarnoputri yang saat itu, naik menjadi Presiden menggantikan Presiden Abdurrahman Wahid yang diberhentikan melalui Sidang Istimewa MPR.

Sidang tersebut dipimpin Ketua MPR, Amien Rais.

Pada pemilu tahun 2004, Hamzah Haz mencalonkan sebagai Presiden bersama Agum Gumelar. Namun sayang ia kalah dalam Pilpres. (Jujang/R8/HR Online)

Editor: Jujang

The post Hamzah Haz Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Faktanya! appeared first on Harapan Rakyat Online.



source https://www.harapanrakyat.com/2020/10/hamzah-haz-dikabarkan-meninggal-dunia-ini-faktanya/

Tags :

bm

Jasa Google Ads

Jasa Google Adwords Profesional

Kami menawarkan layanan produk unggulan terbaik kami seperti jasa google ads, jasa optimasi seo website, jasa facebook ads, whatsapp blast, sms broadcast, jasa penulis artikel dan lainnya.

  • Jasa Google Ads
  • www.gacorbos88.my.id/
  • Koh Pich St, Phnom Penh.
  • admin@gacorbos88.my.id
  • +62 816 1762 1368

Post a Comment